A. Do’a
Ketika Hendak Mendaki Bukit Safa
Sebelum Memulai Sa’i
بِسْمِ اللهِ الرَّحْمَنِ الرَّحِيْمِ
أَبْدَأُ بِماَبَدَأَ اللهُ بِهِ وَرَسُوْلُهُ إِنَّ الصَّفاَ وَالمَرْوَةَ مِنْ
شَعَآئِرِ اللهِ , فَمَنْ حَجَّ البَيْتَ أَوِاعْتَمَرَ فَلاَجُناَحَ عَلَيْهِ
أَنْ يَّطَّوَّفَ بِهِماَ وَمَنْ تَطَوَّعَ خَيْراً فَإِنَّ اللهَ شاَكِرٌ
عَلِيْمٌ .
Bismillaahirrahmaanirrahiim Abda'u bima bada-Allahu bihi, warasuuluh. Innas safa walmarwata min sya'airillah, Faman hajjal baita awi'tamara fala junaha 'alaihi ayyatawwafa bihima, Waman tatawwa'a khairan fa-innallaha syakirun 'alim
Dengan nama ALLah yang Maha Pengasih dan Penyayang. Aku
mulai dengan apa yang telah dimulai oleh Allah dan RasulNya. Sesungguhnya Safa
dan Marwah sebagian dari Syi'ar-Syi'ar (tanda kebesaran) Allah. Maka barang
siapa yang beribadah Haji ke baitullah ataupun berumrah, maka tidak ada dosa
baginya mengerjakan sa'i antara keduanya. Dan barang siapa yang mengerjakan
suatu kebajikan dengan kerelaan hati, maka sesungguhnya Allah Maha Penerima
Kebaikan lagi maha Mengetahui
B. Do’a Di Atas Bukit Safa Ketika Menghadap Ka’bah
أَللهُ أَكْبَرُ أَللهُ أَكْبَرُ
أَللهُ أَكْبَرُ وَِللهِ الحَمْدُ , أَللهُ أَكْبَرُ عَلَى ماَ هَداَناَ
وَالحَمْدُ ِللهِ عَلَى ماَ أَوْلاَناَ . لاَإِلَهَ إِلاَّ اللهُ وَحْدَهُ
لاَشَرِيْكَ لَهُ , لَهُ المُلْكُ وَلَهُ الحَمْدُ يُحْيِى وَيُمِيْتُ بِيَدِهِ
الخَيْرُ وَهُوَ عَلَى كُلِّ شَيْءٍ قَدِيرٌ . لاَإِلَهَ إِلاَّ اللهُ وَحْدَهُ
لاَ شَرِيْكَ لَهُ أَنْجَزَ وَعْدَهُ وَنَصَرَ عَبْدَهُ وَهَزَمَ الأَحْزاَبَ
وَحْدَهُ لاَ إِلَهَ إِلاَّ اللهُ وَلاَ نَعْبُدُ إِلاَّ إِياَهُ مُخْلِصِيْنَ
لَهُ الدِّيْنَ وَلَوْ كَرِهَ الكاَفِرُوْنَ
Allaahu
Akbar, Allaahu Akbar, Allaahu Akbar, walillaahil hamdu, AllaahuAkbar, 'alaamaa
hadaanaa walhamdulillahi 'alamaa aulaana, Laa ilaaha illaallahu wahdahu la syarika
lahu, lahul mulku walahul hamdu yuhyii wayumiitu biyadihil khaiiru wahuwa 'alaa
kulli syai inqadiir. Laa ilaaha illallahu wahdahu lasyarika lah, anjaza wa'dahu
wanasara 'abdahu wahazamal ahzaaba wahdah, laa ilaha illallahu walana' budu
illaa iyyaahu mukhilisiina lahuddiina walau karihal kaafiruun
Allah Mahabesar, Allah Mahabesar, Allah Mahabesar. Segala
puji bagi Allah, Allah Mahabesar, atas petunjuk yang diberikan-Nya kepada kami,
segala puji bagi Alloh atas karunia yang telah dianugerahkan-Nya kepada kami,
tidak ada Tuhan selain Alloh Yang Maha Esa, tidak ada sekutu bagi Nya. Bagi-Nya
kerajaan dan pujian. Dialah yang menghidupkan dan mematikan, pada kekuasaan-Nya
lah segala kebaikan dan Dia berkuasa atas segala sesuatu, Tiada Tuhan Selain
Alloh Yang Maha Esa, tidak ada sekutu bagi-Nya, yang telah menepati janji-Nya,
menolong hamba-Nya dan menghancurkan sendiri musuh-musuh-Nya, Tidak ada Tuhan
selain Alloh dan kami tidak menyembah kecuali kepada-Nya dengan memurnikan
(ikhlas) kepatuhan semata kepada-Nya, walaupun orang- orang kafir
membenci
C. Do’a Sa’i dalam perjalanan 1 s/d 7
1. Do’a perjalanan ke-1, dari bukit Safa ke bukit Marwah, di baca mulai dari bukit Safa sampai pilar hijau.
أَللهُ أَكْبَرُ أَللهُ أَكْبَرُ أَللهُ أَكْبَرُ ,
أَللهُ أَكْبَرُ كَبِيْراً وَالحَمْدُ ِللهِ كَثِيْراً وَسُبْحاَنَ اللهِ
العَظِيْمِ وَبِحَمْدِهِ الكَرِيْمِ بُكْرَةً وَأَصِيْلاً وَمِنَ اللَّيْلِ
فاَسْجُدْ لَهُ وَسَبِّحْهُ لَيْلاً طَوِيْلاً لاَ إِلَهَ إِلاَّ اللهُ وَحْدَهُ
أَنْجَزَ وَعْدَهُ وَنَصَرَ عَبْدَهُ وَهَزَمَ الأَحْزاَبَ وَحْدَهُ لاَ شَيْءَ
قَبْلَهُ وَلاَ بَعْدَهُ يُحْيِى وَيُمِيْتُ وَهُوَ حَيٌّ داَئِمٌ لاَ يَمُوْتُ
وَلاَ يَفُوْتُ أَبَداً بِيَدِهِ الخَيْرُ وَإِلَيْهِ المَصِيْرُ وَهُوَ عَلَى
كُلِّ شَيْءٍ قَدِيْرٌ
"Allahu Akbar, Allahu Akbar, Allahu Akbar, Allahu Akbar kabira, walhamdu lillahi kasira. Wasubhaanallahil'azimi wabiham dihil karimi bukratawwa asila. Waminal laili fasyjud lahu wasabbih-hu lailan tawila. La ilaha illallahu wahdah anjaza wa'dah. Wanasara 'abdah wahazamal ahzaba wahdah. La syai a qablahu wala ba'dahu Yuhyii wayumiitu wahuwa hayyun daa imun layamutu walayafutu abada. Biyadihil khairu wailaihil masiir. Wahuwa'ala kulli syai in qadir"
"Allah Maha Besar Allah Maha Besar Allah Maha Besar, Allah Maha Besar dengan segala kebesaraNya. Segala puji bagi Allah Yang Maha Agung dengan segala pujianNya yang tidak terhingga. Maha Suci Allah dengan pujian Yang Maha Mulia diwaktu pagi dan petang. Bersujud dan bertasbihlah padaNya sepanjang malam. Tidak ada Tuhan selain Allah Yang Maha Esa yang menepati janjiNya membela hamba-hmbaNya yang menghancurkan musuh-musuhNya dengan keEsaanNya tidak ada sesuatu sebelumNya dengan keEsaanNya, tidak ada sesuatu sebelumNya atau sesudahNya. Dialah yang menghidupkan dan mematikandan Dia adalah Maha Hidup kekal tiada mati dan tiada musnah (hilang) untuk selama-lamanya. Hanya ditanganNyalah terletak kebajikan dan kepadaNyalah tempat kembali dan hanya Dialah Yang Maha Kuasa atas segala sesuatu."
Diantara dua pilar hijau membaca do’a
رَبِّ اغْفِرْ وَارْحَمْ وَاعْفُ
وَتَكَرَّمْ وَتَجاَوَزْ عَمَّا تَعْلَمُ إِنَّكَ تَعْلَمُ ماَلاَ نَعْلَمُ
إِنَّكَ أَنْتَ اللهُ الأَعَزُّ الأَكْرَمُ .
"Rabbighfir warham wa'fu watakarram watajaawaz 'ammaa ta'lamu, innaka ta'lamu, mala na'lamu, Innaka antallahul a'azzul akram."
Ya Allah, ampunilah, sayangilah, maafkanlah, bermurah hatilah dan hapuskanlah apa-apa yang Engkau ketahui dari dosakami. Sesungguhnya Engkau Maha Mengetahui apa-apa yang kami sendiri tidak tahu. Sesungguhnya Engkau ya Allah Maha Tinggi dan Maha Pemurah.
Ketika
Mendekati Bukit Marwah membaca
إِنَّ الصَّفاَ وَالمَرْوَةَ مِنْ
شَعَآئِرِ اللهِ , فَمَنْ حَجَّ البَيْتَ أَوِاعْتَمَرَ فَلاَجُناَحَ عَلَيْهِ
أَنْ يَّطَّوَّفَ بِهِماَ وَمَنْ تَطَوَّعَ خَيْراً فَإِنَّ اللهَ شاَكِرٌ
عَلِيْمٌ
"Inna Safa walMarwata min sya'airillah. Faman hajjal bita awi'tamara fala junaha 'alaihi ayyatawwafa bihima. Waman tatawwa'a khairan fainnallaha syakirun 'alim."
"Sesungguhnya safa dan marwah
sebagian dari syi'ar-syi'ar (tanda kebesaran) Allah. Maka barang siapa yang
beribadah haji ke Baitullah ataupun berumrah, maka tidak ada dosa baginya
mengerjakan sa'i antara keduanya. dan barang siapa mengerjakan sesuatu
kebajikan dengan kerelaan hati, maka sesungguhnya Allah Maha menerima kebaikan
dan Maha Mengetahui."
2.
Do’a Sa’i perjalanan ke-2, dari
bukit Marwah ke bukit Safa, di baca mulai dari bukit Marwah
sampai pilar hijau.
أَللهُ أَكْبَرُ أَللهُ أَكْبَرُ
أَللهُ أَكْبَرُ وَ ِللهِ الحَمْدُ لاَ إِلَهَ إِلاَّ اللهُ الواَحِدُ الفَرْدُ
الصَّمَدُ الَّذِى لَمْ يَتَّخِذْ صاَحِبَةً وَلاَ وَلَداً وَلَمْ يَكُنْ لَهُ
شَرِيْكٌ فىِ الْمُلْكِ وَلَمْ يَكُنْ لَهُ وَلِيٌّ مِنَ الذُّلِّ وَكَبِّرْهُ
تَكْبِيْراً .أَللَّـهُمَّ إِنَّكَ قُلْتَ فىِ كِتاَبِكَ الْمُنَزَّلِ أُدْعُوْنِى
أَسْتَجِبْ لَكُمْ دَعَوْناَكَ رَبَّناَ فاَغْفِرْ لَناَ كَماَ أَمَرْتَناَ
إِنَّاكَ لَا تُخْلِيْفُ المِيْعاَدَ . رَبَّناَ إِنَّناَ سَمِعْناَ مُناَدِياً
يُناَدِى لِلإِيْماَنِ أَنْ آمِنُوْا بِرَبِّكُمْ فَآَمَنّاَ , رَبَّناَ فاَغْفِرْ
لَناَ ذُنُوْبَناَ وَكَفِّرْ عَنَّا سَيِّئَاتِناَ وَتَوَفَّناَ مَعَ الأَبْراَرِ
, رَبَّناَ وَأَتِناَ ماَ وَعَدْتَناَ عَلَى رُسُلِكَ وَلاَ تُخْزِناَ يَوْمَ
القِياَمَةِ إِنَّكَ لَا تُخْلِفُ الْمِيْعاَدَ . رَبَّناَ عَلَيْكَ تَوَكَّلْناَ
وَإِلَيْكَ أَنَبْناَ وَإَلَيْكَ الْمَصِيْرُ . رَبَّناَ اغْفِرْ لَناَ
ذُنُوْبَناَ وَ ِلإِخْواَنِناَ الَّذِيْنَ سَبَقُوْناَ بِالإِيْماَنِ وَلاَ
تَجْعَلْ فىِ قُلُوْبِناَ غِلاًّ لِّلَّذِيْنَ أَمَنُوْا رَبَّناَ إِنَّاكَ
رَءُوْفٌ رَّحِيْمٌ
Allahu Akbar Allahu Akbar Allahu Akbar walillahil hamdu. Laa ilaaha illallaahul waahidul fardus shamad. Allazi lam yattakhiz shaahibatan walaa waladan walam yakun lahu syarikun fil mulki walam ya kun lahu waliyyun minazzulli wakabbirhu takbira.
Allahumma innaka kulta fi kitabikal munazali ud'uni astajib lakum da'aunaka rabbana `fagfir lana kama amartana innaka latukhliful mi'ad. Rabbana innana sami'na munadiyan yunadi lil imani anaminu birabbikum fa'amanna. Rabana fagfirlana zunubana wa kaffir 'anna sayyiatina watawaffana ma'al abrar. rabbana wa atina mawa'ad tana ala rusulika wala tukhzina yaumal qiyamati innaka latukhliful mi'ad. Rabbana 'alaika tawakkalna wailaika anabna wailaikal masir. Rabbanagfirlana zunuwali ikhwaninal lazina sabaquna bil imani wala taj'al fi qulubina gillal lillazina amanu rabbana innaka ra ufurrahim."
Allah Maha Besar, Allah maha Besar,
Allah Maha Besar, hanya bagi Allahlah segala pujian. Tidak ada Tuhan selain
Allah Yang Maha Esa. Tumpuan segala maksud dan hajat. Tidak beristri dan tidak
beranak, tidak bersekutu dalam kekuasaan. Tidak menjadi pelindung kehinaan.
Agungkanlah Dia dengan segenap kebesaran. Ya Allah, sesungguhnya Engkau telah
berfirman dalam Qur'anMu :"Berdo'alah kepadaKu niscaya akan Kuperkenankan
bagimu". Sekarang kami telah memohon kepadaMu wahai Tuhan kami. Ampunilah
kami seperti halnya Engkau telah perintahkan kepada kami., sesungguhnya Engkau
tidak akan memungkiri janji. Ya Tuhan kami, sesungguhnya kami mendengar
(seruan) yang menyeru kepada iman (yaitu)"berimanlah kamu kepada
Tuhanmu", maka kamipun beriman. Ya Tuhan kami, ampunilah dosa-dosa kami
dan hapuskanlah kesalahan-kesalahan kami dan wafatkanlah kami beserta
orang-orang yang berbakti. Ya Tuhan kami berilah kami apa yang Engkau telah
janjikan kepada kami dengan perantaraan rasul-rasul Engkau. Dan janganlah
Engkau hinakan kmi di hari kiamat. Sesungguhnya Engkau tidak menyalahi janji.
Ya Allah, hanya kepada Engkaulah kami bertawakal, dan hanya kepada Engkaulah
tumpuan segala sesuatu dan kepada Engkaulah tempat kembali. Ya Allah, ampunilh
kami serta semua saudara kami yang telah mendahului kami beriman kepada Engkau
dan jangan menjadikn kedengkian dalam kalbu kami terhadap mereka yang telah
beriman. Ya Allah, sesungguhnya Engkau Maha Pengasih dan Maha Penyayang."
Diantara Dua Pilar Hijau membaca do’a :
رَبِّ اغْفِرْ وَارْحَمْ وَاعْفُ
وَتَكَرَّمْ وَتَجاَوَزْ عَمَّا تَعْلَمُ إِنَّكَ تَعْلَمُ ماَلاَ نَعْلَمُ
إِنَّكَ أَنْتَ اللهُ الأَعَزُّ الأَكْرَمُ
"Rabbigfir warham wa'fu watakarram watajawaz'amma 'ammaa ta'lam, innaka ta'lamu mala na'lam. Innaka antallahul a'azzul akram."
"Ya Allah, ampunilah, sayangilah, maafkanlah, bermurah hatilah dan hapuskanlah apa-apa yang Engkau ketahui dari dosakami. Sesungguhnya Engkau Maha Mengetahui apa-apa yang kami sendiri tidak tahu. Sesungguhnya Engkau ya Allah Maha Tinggi dan Maha Pemurah."
Do’a
Ketika Mendekati Bukit Safa
إِنَّ الصَّفاَ وَالمَرْوَةَ مِنْ
شَعَآئِرِ اللهِ , فَمَنْ حَجَّ البَيْتَ أَوِاعْتَمَرَ فَلاَجُناَحَ عَلَيْهِ
أَنْ يَّطَّوَّفَ بِهِماَ وَمَنْ تَطَوَّعَ خَيْراً فَإِنَّ اللهَ شاَكِرٌ
عَلِيْمٌ
"Inna Safa walMarwata min sya'airillah. Faman hajjal bita awi'tamara fala junaha 'alaihi ayyatawwafa bihima. Waman tatawwa'a khairan fainnallaha syakirun 'alim."
"Sesungguhnya safa dan marwah
sebagian dari syi'ar-syi'ar (tanda kebesaran) Allah. Maka barang siapa yang
beribadah haji ke Baitullah ataupun berumrah, maka tidak ada dosa baginya
mengerjakan sa'i antara keduanya. dan barang siapa mengerjakan sesuatu
kebajikan dengan kerelaan hati, maka sesungguhnya Allah Maha menerima kebaikan
dan Maha Mengetahui."
3. Do’a Sa’i
perjalanan ke-3, dari bukit Safa ke bukit Marwah, di baca mulai dari bukit Safa sampai
pilar hijau.
أَللهُ أَكْبَرُ أَللهُ أَكْبَرُ
أَللهُ أَكْبَرُ وَ ِللهِ الحَمْدُ رَبَّناَ أَتْمِمْ لَناَ نُوْرَناَ وَاغْفِرْ
لَناَ إِنَّكَ عَلَى كُلِّ شَيْءٍ قَدِيْرٌ . أَللَّـهُمَّ إِنِّى أَسْأَلُكَ
الخَيْرَ كُلَّهُ عاَجِلَهُ وَأَجِلَهُ وَأَسْتَغْفِرُكَ لِذَنْبِى وَأَسْأَلُكَ
رَحْمَتَكَ ياَ أَرْحَمَ الرَّحِمِيْنَ .
Allahu akbar, Allahu Akbar, Allahu Akbar walillahil hamdu, Rabbana atmim lana nurana waghfirlana innaka 'ala kulli syai-in qadir. Allahumma inni as alukal khaira kullahu 'aajilahu wa ajilahu wa astagfiruka lidzanbii wa-asaluka rahmataka yaa-arhamar rahimin
Maha Besar, Allah Maha Besar, Allah Maha Besar. Hanya bagi Allah semua pujian. Ya Allah sempurnakanlah cahaya terang bagi
kami, ampunilah kami, sesungguhnya Engkau Maha Kuasa Atas segala sesuatu. Ya
Allah, sesungguhnya aku mohon padaMu segala kebaikan yang cepat
atau lambat dan aku mohon ampunan padaMU akan dosaku serta aku mohon padaMu rahmatMu wahai Tuhan
yang Maha Pengasih dari segenap yang
pengasih
Diantara Dua Pilar Hijau membaca do’a
رَبِّ اغْفِرْ وَارْحَمْ وَاعْفُ وَتَكَرَّمْ وَتَجاَوَزْ عَمَّا تَعْلَمُ
إِنَّكَ تَعْلَمُ ماَلاَ نَعْلَمُ إِنَّكَ أَنْتَ اللهُ الأَعَزُّ الأَكْرَمُ
"Rabbigfir warham wa'fu watakarram watajawaz'amma ta'lam, innaka ta'lamu mala na'lam. Innaka antallahul a'azzul akram."
"Ya Allah, ampunilah, sayangilah, maafkanlah, bermurah hatilah dan hapuskanlah apa-apa yang Engkau ketahui dari dosakami. Sesungguhnya Engkau Maha Mengetahui apa-apa yang kami sendiri tidak tahu. Sesungguhnya Engkau ya Allah Maha Tinggi dan Maha Pemurah."
Do’a
Ketika mendekati bukit Marwah, membaca
إِنَّ الصَّفَا وَالْمَرْوَةَ مِنْ شَعَأئِرِ اللهِ، فَمَنْ
حَجَّ الْبَيْتَ أَوِاعْتَمَرَ فَلاَ جَنَاحَ عَلَيْهِ أَنْ يَّطَّوَّفَ بِهِمَا
وَمَنْ تَطَوَّعَ خَيْرًا فَإِنَّ اللهَ شَاكِرٌ عَلِيْمٌ
"Inna Safa walMarwata min
sya'airillah. Faman hajjal baita awi'tamara fala junaha 'alaihi ayyatawwafa
bihima. Waman tatawwa'a khairan fainnallaha syakirun 'alim."
"Sesungguhnya safa dan marwah
sebagian dari syi'ar-syi'ar (tanda kebesaran) Allah. Maka barang siapa yang
beribadah haji ke Baitullah ataupun berumrah, maka tidak ada dosa baginya
mengerjakan sa'i antara keduanya. dan barang siapa mengerjakan sesuatu
kebajikan dengan kerelaan hati, maka sesungguhnya Allah Maha menerima kebaikan
dan Maha Mengetahui."
4. Do’a
Sa’i perjalanan ke-4, dari bukit Marwah ke bukit Safa, di baca mulai dari bukit Marwah sampai pilar hija
أَللهُ
أَكْبَرُ أَللهُ أَكْبَرُ أَللهُ أَكْبَرُ وَ ِللهِ الحَمْدُ أَللَّـهُمَّ إِنِّى
أَسْأَلُكَ مِنْ خَيْرِ ماَتَعْلَمُ وَأَعُوْذُ بِكَ مِنْ شَرِّ ماَ تَعْلَمُ
وأَسْتَغْفِرُكَ مِنْ كُلِّ ماَ تَعْلَمُ إِنَّاكَ أَنْتَ عَلاَّمُ الغُيُوْبِ ,
لاَ إِلَهَ إِلاَّ اللهُ المَلِكُ الحَقُّ المُبِيْنُ , مُحَمَّدٌ رَسُوْلُ اللهِ
صاَدِقُ الوَعْدِ الأَمِيْنُ . أَللَّـهُمَّ إِنِّى أَسْأَلُكَ كَماَ هَدَيْتَنِى
لِلإِسْلاَمِ أَنْ لاَتَنْزِعَهُ مِنِّى حَتَّى تَتَوَفَّنِى وَأَناَ مُسْلِمٌ ,
أَللّهُمَّ اجْعَلْ فىِ قَلْبِى نُوْراً وَفىِ سَمْعِى نُوْراً وَفىِ بَشَرِى
نُوْراً , أَللَّـهُمَّ اشْرَحْ لىِ صَدْرِى وَيَسِّرْ لىِ أَمْرِى وَأَعُوْذُ
بِكَ مِنْ وَساَوِسِ الصَّدْرِ وَشَتاَتِ الأَمْرِ وَفِتْنَةِ القَبْرِ ,
أَللَّـهُمَّ إِنِّى أَعُوْذُ بِكَ مِنْ شَرِّ ماَ يَلِجُ فىِ اللَّيْلِ وَشَرِّ
ماَ يَلِجُ فىِ النَّهاَرِ وَمِنْ شَرِّ ماَ تَهُبُّ بِهِ الرِّياَحُ ياَ أَرْحَمَ
الرَّحِمِيْنَ . سُبْحاَنَكَ ماَ عَبَدْناَكَ حَقَّ عِباَدَتِكَ ياَ أَللهُ
سُبْحاَنَكَ ماَذَكَرْناَكَ حَقَّ ذِكْرِكَ ياَ أَللهُ .
Allahu Akbar Allahu Akbar Allahu Akbar walillahil hamdu. Allahumma inni as aluka min khairi ma ta'lamu wa a'uzubika min syarri mata'lamu wa astagfiruka min kulli mata'lamu innaka anta 'allamul guyub. La ilaha illallahul malikul haqqul mubin. Muhammadur rasulullah sadiqul wa'dil amin. Allahumma inni as aluka kama haditani lil islami an la tanzi 'ahu minni hatta tatawaffani wa ana muslimun. Allahummaj'al fi qalbi nura. Allahummasyroh li sadri wayassirli amri wa a'uzubika min wasawisis sadri wasyatatil amri wafit natil qabri. Allahumma inni a'uzubika min syarri ma yaliju fillaili wa syarri ma yaliju finnahari wamin syarri matahubbu bihir riyahu ya arhamar rahimin. Subhanaka ma 'abadnaka haqqa ibadatika ya Allahu Subhanaka ma zakarnaka haqqa zikrika ya Allahu."
“Allah Maha Besar, Allah Maha
Besar, Allah Maha Besar. Segala puji bagi Allah. Ya Allah Tuhanku, aku mohon
padaMu dari kebaikan yang Engkau tahu dan berlindung padaMu dari kejahatan yang
Engkau tahu, dan aku mohon ampun padaMu dri segala kesalahan yang Engkau
ketahui, sesungguhnya Engkau Maha mengetahui yang gaib. Tidak ada Tuhan selain
Allah Maha Raja yang sebenar-benarnya. Muhammad utusan Allah yang selalu
menepati janji lagi terpercaya. Ya Allah sebagaimana Engkau telah menunjuki aku
memilih Islam, maka aku mohon kepadaMu untuk tidak mencabutnya sehingga aku
meninggal dalam keadaan Muslim. Ya Allah berilah cahay terang dalam hati,
telinga dan penglihatanku. Ya Allah lapangkanlah dadaku dan mudahkan bagiku
segala urusan. Dan aku berlindung padaMu dari keraguan, simpang-siur urusan dan
fitnah kubur. Ya Allah aku berlindung padaMu dari kejahatan yang tersembunyi
diwaktu malam dan siang hari, serta kejahatn yang dibawa angin lalu, wahai
Tuhan Yang Maha Pengasih dari segenap yang pengasih. Ya Allah, Maha Suci Engkau
kami tidak menyembahMu dengan pengabdian yang semestinya ya Allah.
Diantara Dua Pilar Hijau membaca
do’a
رَبِّ اغْفِرْ وَارْحَمْ وَاعْفُ وَتَكَرَّمْ وَتَجاَوَزْ عَمَّا تَعْلَمُ
إِنَّكَ تَعْلَمُ ماَلاَ نَعْلَمُ إِنَّكَ أَنْتَ اللهُ الأَعَزُّ الأَكْرَمُ
"Rabbigfir warham wa'fu watakarram watajawaz'amma ta'lam, innaka ta'lamu mala na'lam. Innaka antallahul a'azzul akram."
"Ya Allah, ampunilah, sayangilah, maafkanlah, bermurah hatilah dan hapuskanlah apa-apa yang Engkau ketahui dari dosakami. Sesungguhnya Engkau Maha Mengetahui apa-apa yang kami sendiri tidak tahu. Sesungguhnya Engkau ya Allah Maha Tinggi dan Maha Pemurah."
Do’a Ketika
mendekati bukit Safa, membaca
إِنَّ الصَّفَا وَالْمَرْوَةَ مِنْ شَعَأئِرِ اللهِ، فَمَنْ
حَجَّ الْبَيْتَ أَوِاعْتَمَرَ فَلاَ جُنَاحَ عَلَيْهِ أَنْ يَّطَّوَّفَ بِهِمَا وَمَنْ
تَطَوَّعَ خَيْرًا فَإِنَّ اللهَ شَاكِرٌ عَلِيْمٌ
"Inna Safa walMarwata min
sya'airillah. Faman hajjal bita awi'tamara fala junaha 'alaihi ayyatawwafa
bihima. Waman tatawwa'a khairan fainnallaha syakirun 'alim."
"Sesungguhnya safa dan marwah sebagian dari syi'ar-syi'ar (tanda kebesaran) Allah. Maka barang siapa yang beribadah haji ke Baitullah ataupun berumrah, maka tidak ada dosa baginya mengerjakan sa'i antara keduanya. dan barang siapa mengerjakan sesuatu kebajikan dengan kerelaan hati, maka sesungguhnya Allah Maha menerima kebaikan dan Maha Mengetahui."
5. Do’a Sa’i perjalanan ke 5 dari bukit Safa ke bukit
Marwah dibaca mulai dari bukit Safa sampai pilar hijau
أَللهُ أَكْبَرُ أَللهُ أَكْبَرُ
أَللهُ أَكْبَرُ وَ ِللهِ الحَمْدُ سُبْحاَنَكَ ماَ أَعْلَى شَأْنَكَ ياَ أَللهُ ,
أَللَّـهُمَّ حَبِّبْ إِلَيْناَ الإِيْماَنَ وَزَيِّنْهُ فىِ قُلُوْبِناَ
وَكَرِّهْ إِلَيْناَ الكُفْرَ وَالفُسُوْقَ وَالْعِصْيَانَ وَاجْعَلْناَ مِنَ
الرَّاشِدِيْنَ
Allahu Akbar Allahu Akbar Allahu Akbar walillahil hamdu. Subhanaka ma syakarnaaka haqqa syukrika ya Allahu subhanaka ma a'la sya'naka ya Allahu. Allahumma habbib ilainal imana wa zayyinhu fi qulubina wakarrih ilainal kufra walfu suqa wal'isyana waj'alna minar rasyidin.
Allah Maha Besar Allah Maha Besar
Allah Maha Besar. Hanya untuk Allah segala puji. Maha Suci Engkau seperti kami
bersyukur pada-Mu sebenar-benar syukur wahai Allah. Maha Suci Engkau sepadan
ketinggian-Mu wahai Allah. Ya Allah cintakanlah kami kepada iman dan hiaskanlah
di hati kami, bencikanlah kami pada perbuatan kufur, fasiq dan durhaka.
Masukanlah kami kedalam golongan orang-orang yang mendapat petunjuk.
Diantara dua pilar hijau membaca
do’a
رَبِّ اغْفِرْ وَارْحَمْ وَاعْفُ وَتَكَرَّمْ وَتَجاَوَزْ عَمَّا تَعْلَمُ
إِنَّكَ تَعْلَمُ ماَلاَ نَعْلَمُ إِنَّكَ أَنْتَ اللهُ الأَعَزُّ الأَكْرَمُ
"Rabbigfir warham wa'fu watakarram watajawaz 'amma ta'lam, innaka ta'lamu mala na'lam. Innaka antallahul a'azzul akram."
"Ya Allah, ampunilah, sayangilah, maafkanlah, bermurah hatilah dan hapuskanlah apa-apa yang Engkau ketahui dari dosakami. Sesungguhnya Engkau Maha Mengetahui apa-apa yang kami sendiri tidak tahu. Sesungguhnya Engkau ya Allah Maha Tinggi dan Maha Pemurah.
Do’a Ketika mendekati bukit Marwah, membaca
إِنَّ الصَّفاَ وَالمَرْوَةَ مِنْ
شَعَآئِرِ اللهِ , فَمَنْ حَجَّ البَيْتَ أَوِاعْتَمَرَ فَلاَجُناَحَ عَلَيْهِ
أَنْ يَّطَّوَّفَ بِهِماَ وَمَنْ تَطَوَّعَ خَيْراً فَإِنَّ اللهَ شاَكِرٌ
عَلِيْمٌ
"Inna Safa
walMarwata min sya'airillah. Faman hajjal bita awi'tamara fala junaha 'alaihi
ayyatawwafa bihima. Waman tatawwa'a khairan fainnallaha syakirun
'alim."
"Sesungguhnya safa dan marwah
sebagian dari syi'ar-syi'ar (tanda kebesaran) Allah. Maka barang siapa yang
beribadah haji ke Baitullah ataupun berumrah, maka tidak ada dosa baginya
mengerjakan sa'i antara keduanya. dan barang siapa mengerjakan sesuatu
kebajikan dengan kerelaan hati, maka sesungguhnya Allah Maha menerima kebaikan
dan Maha Mengetahui."
6. Do’a Sa’i perjalanan ke-6, dari bukit Marwah ke
bukit Safa dibaca mulai dari bukit Marwah sampai pilar hija
أَللهُ أَكْبَرُ أَللهُ أَكْبَرُ
أَللهُ أَكْبَرُ وَ ِللهِ الحَمْدُ لاَ إِلَهَ إِلاَّ اللهُ وَحْدَهُ صَدَقَ
وَعْدَهُ وَنَصَرَ عَبْدَهُ وَهَزَمَ الأَحْزاَبَ وَحْدَهُ لاَ إِلَهَ إِلاَّ
اللهُ وَلاَ نَعْبُدُ إِلاَّ إِياَّهُ مُخْلِصِيْنَ لَهُ الدِّيْنَ وَلَوْ كَرِهَ
الكاَفِرُوْنَ . أَللَّـهُمَّ إِنِّى أَسْأَلُكَ الهُدَى وَالتُّقَى وَالعَفاَفَ
وَالغِنَى , أَللَّـهُمَّ لَكَ الحَمْدُ كاَلَّذِىْ نَقُوْلُ وَخَيْراً مِمَّا
نَقُوْلُ , أَللَّـهُمَّ إِنِّى أَسْأَلُكَ رِضاَكَ وَالجَنَّةَ وَأَعُوْذُ بِكَ
مِنْ سَخَطِكَ وَالنَّارِ وَماَ يُقَرِّبنُِى إِلَيْهاَ مِنْ قَوْلٍ أَوْ فِعْلٍ
أَوْ عَمَلٍ . أَللَّـهُمَّ بِنُوْرِكَ اهْتَدَيْناَ وَبِفَضْلِكَ اسْتَغْنَيْناَ
وَفىِ كَنَفِكَ وَإِنْعاَمِكَ وَعَطاَئِكَ وَإِحْساَنِكَ أَصْبَحْناَ وَأَمْسَيْناَ
أَنْتَ الأَوَّلُ فَلاَ قَبْلَكَ شَيْءٌ وَالأَخِرُ فَلاَ بَعْدَكَ شَيْءٌ
وَالظَّاهِرُ فَلاَ شَيْءَ فَوْقَكَ وَالباَطِنُ فَلاَ شَيْءَ دُوْنَكَ نَعُوْذُ
بِكَ مِنَ الفَلَسِ وَالكَسَلِ وَعَذاَبِ القَبْرِ وَفِتْنَةِ الغِنَى
وَنَسْأَلُكَ الفَوْزَ بِالجَنَّةِ .
Allahu Akbar Allahu Akbar Allahu Akbar walillahil hamdu. La ilaha illallahu wahdah, sadaqa wa'dah, wanasara 'abdah wahazamal ahzaba wahdah. La ilaha illallahu wala na'budu illa iyyahu mukhlisina lahuddina walau karihal kafirun. Allahumma inni 'as'alukal huda wattuqa wal 'afafa walgina. Allahumma lakal hamdu kallazi naqulu wakhairan mimma naqulu. Allahumma inni as'aluka ridaka waljannata wa a'uzubika min sakhatika wannari wama yuqarribuni ilaiha min qaulin aufi'lin au'a malin. Allahumma binurikah tadaina wabifadlika istagnaina wa fi kanafika wa in amika wa'ata ika wa ihsanika asbahna wa amsaina antal awwalu fala qablaka syai'un wal akhiru fala ba'daka syai'un wazzahiru fala syai'a dunaka na'uzubika minal falasi wal kasali wa'azabil qabri wafitnatil gina wa nas'alukal fauza biljannah.
Allah Maha Besar, Allah Maha Besar, Allah Maha Besar Segala
puji hanya untuk Allah. Tidak ada Tuhan selain Allah Yang Maha Esa, yang
menepati janjiNya, menolong hambaNya dan menghancurkan musuh dengan
ke-Esaan-Nya. Tiada Tuhan yang disembah selain Allah. Dan kami tidak menyembah
selain dari Dia dengan ikhlas tunduk dan patuh pada agama sekalipun orang-orang
kafir benci. Ya Allah aku mohon padaMu petunjuk, pemeliharaan, penjagaan dan
kekayaan. Ya Allah, padaMu lah segala puji seperti yang kami ucapkan bahkan
lebih baik dari yang kami sendiri ucapkan. Ya Allah, kami mohon padaMu ridho
dan surga dan aku berlindung padaMu dari murkaMu dan neraka, dan apapun yang
kekal yang mendekatkan daku kepadanya, baik ucapan, perbuatan maupun pekerjaan.
Ya Allah, hanya dengan nur cahayaMu kami ini mendapat petunjuk, dengan
pemberianMu kami merasa cukup, dalam naunganMu, nikmatMu, anugerahMu dan
kebajikannMu jualah kami ini berada diwaktu pagi dan petang. Engkaulah yang
mula pertama, tidak ada suatupun yang ada sebelumMu dan Engkau pulalah yang
paling akhir dan tidak ada sesuatupun yang ada sebelumMu dan Engkau pulalah
yang paling akhir dan tidak ada sesuatupun yang ada dibelakangMu. Engkaulah
yang dzahir, maka tidak ada sesuatupun yang mengatasi Engkau. Engkau pulalah
yang batin, maka tidak ada sesuatupun menghalangi Engkau. Kami berlindung
padaMu dari pailit, malas,siksa kubur dan fitnah kekayaan serta kami mohon
padaMu kemenangan memperoleh surga.
Diantara Dua Pilar Hijau membaca do’a
رَبِّ اغْفِرْ وَارْحَمْ وَاعْفُ وَتَكَرَّمْ وَتَجاَوَزْ عَمَّا تَعْلَمُ
إِنَّكَ تَعْلَمُ ماَلاَ نَعْلَمُ إِنَّكَ أَنْتَ اللهُ الأَعَزُّ الأَكْرَمُ
"Rabbigfir warham wa'fu watakarram watajawaz' amma ta'lam, innaka ta'lamu mala na'lam. Innaka antallahul a'azzul akram."
"Ya
Allah, ampunilah, sayangilah, maafkanlah, bermurah hatilah dan hapuskanlah
apa-apa yang Engkau ketahui dari dosakami. Sesungguhnya Engkau Maha Mengetahui
apa-apa yang kami sendiri tidak tahu. Sesungguhnya Engkau ya Allah Maha Tinggi
dan Maha Pemurah."
Do’a
Ketika mendekati bukit Safa, membaca
إِنَّ الصَّفاَ وَالمَرْوَةَ مِنْ
شَعَآئِرِ اللهِ , فَمَنْ حَجَّ البَيْتَ أَوِاعْتَمَرَ فَلاَجُناَحَ عَلَيْهِ
أَنْ يَّطَّوَّفَ بِهِماَ وَمَنْ تَطَوَّعَ خَيْراً فَإِنَّ اللهَ شاَكِرٌ
عَلِيْمٌ
Inna Safa walMarwata min sya'airillah. Faman hajjal bita awi'tamara fala junaha 'alaihi ayyatawwafa bihima. Waman tatawwa'a khairan fainnallaha syakirun 'alim."
"Sesungguhnya safa dan marwah
sebagian dari syi'ar-syi'ar (tanda kebesaran) Allah. Maka barang siapa yang
beribadah haji ke Baitullah ataupun berumrah, maka tidak ada dosa baginya
mengerjakan sa'i antara keduanya. dan barang siapa mengerjakan sesuatu
kebajikan dengan kerelaan hati, maka sesungguhnya Allah Maha menerima kebaikan
dan Maha Mengetahui."
7. Do’a Sa’i perjalanan ke 7 dari
bukit Safa ke bukit Marwah, dibaca mulai dari bukit Safa sampai pilar hijau
أَللهُ أَكْبَرُ أَللهُ أَكْبَرُ
أَللهُ أَكْبَرُ كَبِيْراً وَالحَمْدُ ِللهِ كَثِيْراً , أَللَّـهُمَّ حَبِّبْ
إِلَيَّ الإِيْماَنَ وَزَيِّنْهُ فىِ قَلْبِى وَكَرِّهْ إِلَيَّ الكُفْرَ
وَالفُسُوْقَ وَالعِصْياَنَ وَاجْعَلْنِى مِنَ الرَّاشِدِيْنَ .
"Allahu Akbar Allahu Akbar
Allahu Akbar kabira walhamdu lillahi kasira. Allahumma habbib ilayyal imana
wazayyinhu fi qalbi wakarrih ilayyal kufra wal fusuqa wal 'isyana waj'alni
minar rasyidin".
Allah Maha Besar Allah Maha Besar
Allah Maha Besar. Segala puji kembali kepada Allah. Ya Allah cintakanlah aku
kepada iman, hiaskanlah ia dikalbuku. Bencikanlah padaku perbuatan kufur, fasiq
dan durhaka. Dan masukkanlah pula aku dalam golongan orang yang mendapat
petunjuk.
Diantara dua pilar hijau membaca do’a
رَبِّ اغْفِرْ وَارْحَمْ وَاعْفُ
وَتَكَرَّمْ وَتَجاَوَزْ عَمَّا تَعْلَمُ إِنَّكَ تَعْلَمُ ماَلاَ نَعْلَمُ
إِنَّكَ أَنْتَ اللهُ الأَعَزُّ الأَكْرَمُ .
"Rabbigfir warham wa'fu watakarram watajawaz'amma ta'lam, innaka ta'lamu mala na'lam. Innaka antallahul a'azzul akram."
"Ya Allah, ampunilah,
sayangilah, maafkanlah, bermurah hatilah dan hapuskanlah apa-apa yang Engkau
ketahui dari dosakami. Sesungguhnya Engkau Maha Mengetahui apa-apa yang kami
sendiri tidak tahu. Sesungguhnya Engkau ya Allah Maha Tinggi dan Maha
Pemurah."
Do’a Ketika mendekati bukit Marwah, membaca
إِنَّ الصَّفاَ وَالمَرْوَةَ مِنْ شَعَآئِرِ اللهِ , فَمَنْ حَجَّ
البَيْتَ أَوِاعْتَمَرَ فَلاَجُناَحَ عَلَيْهِ أَنْ يَّطَّوَّفَ بِهِماَ وَمَنْ
تَطَوَّعَ خَيْراً فَإِنَّ اللهَ شاَكِرٌ عَلِيْمٌ
Inna Safa walMarwata min sya'airillah. Faman hajjal bita awi'tamara fala junaha 'alaihi ayyatawwafa bihima. Waman tatawwa'a khairan fainnallaha syakirun 'alim."
"Sesungguhnya safa dan marwah
sebagian dari syi'ar-syi'ar (tanda kebesaran) Allah. Maka barang siapa yang
beribadah haji ke Baitullah ataupun berumrah, maka tidak ada dosa baginya
mengerjakan sa'i antara keduanya. dan barang siapa mengerjakan sesuatu
kebajikan dengan kerelaan hati, maka sesungguhnya Allah Maha menerima kebaikan
dan Maha Mengetahui."
D. Do’a Di Bukit Marwah Selesai Sa’i
أَللَّـهُمَّ رَبَّناَ تَقَبَّلْ مِنَّا
وَعاَفِناَ وَاعْفُ عَنَّا وَعَلَى طاَعَتِكَ وَشُكْرِكَ أَعِنَّا وَعَلَى
غَيْرِكَ لاَ تَكِلْناَ وَعَلَى الإِيْماَنِ وَالإِسْلاَمِ الكاَمِلِ جَمِيْعاً
تَوَفَّناَ وَأَنْتَ راَضٍ عَنَّا أَللَّـهُمَّ ارْحَمْنِى بِتَرْكِ المَعاَصِى
أَبَداً ماَ أَبْقَيْتَنِى وَارْحَمْنِى أَنْ أَتَكَلَّفَ ماَ لاَ يَعْنِيْنِى
وَارْزُقْنِى حُسْنَ النَّظَرِ فِيْماَ يُرْضِيْكَ عَنِّى ياَ أَرْحَمَ
الرَّاحِمِيْنَ .
Do'a di Bukit Marwah selesai Sa'i:
"Allahumma rabbana taqabbal minna wa'afina wa,fu 'anna wa'ala tha
atika wasyukrika a'inna wa'ala ghairika
latakilna wa alal imani wal islamil
kamili jami'an, tawaffana wa anta radin anna. Allahummar hamni bitarkil ma'asi abadan ma abqaitani warhamni an
atakalaffa ma la ya'nini warzugni
husnan nazari fima yurdika anni ya arhamar
rahimin".
Ya Allah kami mohon diterima do'a kami, afiatkan dan
ampunilah kami, berilah pertolongan kepada kami untuk taat dan bersyukur
kepadaMu. Janganlah Engkau jadikan kami bergantung selain kepadaMu.
Matikanlah kami dalam Islam yang sempurna dalam keridhaanMu. Ya Allah
rahmatilah diri kami sehingga mampu meninggalkan segala kejahatan selama hidup kami, dan rahmatilah
diri kami sehingga tidak berbuat hal
yang tidak berguna. Karuniakanlah kepada
kami keridhaanMu. Wahai Tuhan yang bersifat Maha Pengasih lagi Penyayang.
Selesai sudah amalan Sa'i
Silahkan komentar disini
BalasHapusTrimakasih Ciprut
BalasHapusalhamdulillah, terimakasih atas postingannya, sangat bermanfaat sekali. semoga langkah baik panjenengan di balas dengan balasan yang lebih baik oleh Alloh SWT, ijin copas
BalasHapusAlhamdulillah....
BalasHapusYa...silahkan
Jazakumullah khairan khasyiran
BalasHapusAlhamdulillah
BalasHapusAlhamdulillah, artikel ini sangat bermanfaat bagi calon jamaah umroh dan haji
BalasHapusTrims.
Alhamdulillah...terima kasih
BalasHapusterimakasih ijin menulis dan mengamalkan الله جزاك خيرا
BalasHapusAlhamdulillah
BalasHapusAlhamdulillah.....sangat menolong utk yg baru mau umroh dan Haji
BalasHapusAlhamdulillah sangat menolong bagi yang sedang sai,sedikit masukan jika diizinkan, bisa ditambahkan bagian mengangkat tangan kearah ka'bah bentuk penghormatan dengan mengucap Bismillah Allahuakbar setiap tiba dipuncak Marwah. Terima kasih. Pls dikoreksi kl sy keliru
BalasHapusAlhmdllah haji 2019
BalasHapusAlhamdulilah selesai sudah sai nya. Trimakasih postingan nya
BalasHapusBarrakallah..
BalasHapusSukron. Sangat membantu. Izin copas.
BalasHapusShukran kateer dengan artikel ini saya bisa menjalankan ibadah umrah dengan lancar Aamiin
BalasHapusSatu lgi yg kurang doa potong rambut
BalasHapusAlhamdulillah, sangat bermanfaat. Semoga barokah. Aamiin
BalasHapusIzin share
BalasHapus